Langkah-Langkah Pendaftaran KIP Kuliah 2024 Jalur SNBP dan SNBT

Info Beasiswa – Pada artikel sebelumnya sudah dijelaskan mengenai Persyaratan KIP Kuliah 2024 serta besaran bantuan yang diberikan (Baca: Syarat KIP Kuliah 2024). Berikut ini Info Beasiswa akan memberikan informasi mengenai langkah-langkah pendaftaran KIP Kuliah Merdeka Tahun 2024 menggunakan Jalur SNBP dan UTBK-SNBT.

Informasi Pendaftaran KIP Kuliah Merdeka 2024

  1. Pendaftaran KIP Kuliah *: 12 Februari s/d 31 Oktober 2024
  2. Seleksi KIP Kuliah di Perguruan Tinggi: 1 Juli s/d 31 Oktober 2024
  3. Penetapan Penerima Baru: 1 Juli s/d 31 Oktober 2024

*) Buka-tutup pemilihan jalur seleksi di SIM atau laman KIP Kuliah adalah H-1 dari jadwal seleksi nasional. Detail tanggal penting KIP Kuliah Merdeka 2024 dapat dilihat pada laman https://kip-kuliah.kemdikbud.go.id/

  1. 8 Januari s/d 8 Februari 2024: Pembuatan akun SNPMB sekolah
  2. 8 Januari s/d 15 Februari 2024: Pembuatan akun SNPMB siswa
  3. 9 Januari s/d 9 Februari 2024: Pengisian PDSS
  4. 14 Februari s/d 28 Februari 2024: Pendaftaran SNBP 2024
  5. 26 Maret 2024: Pengumuman Hasil SNBP 2024
  1. 8 Januari s/d 15 Februari 2024: Registrasi akun SNPMB
  2. 21 Maret s/d 5 April 2024: Pendaftaran UTBK 2024 dan SNBT 2024
  3. 30 April dan 2 s/d 7 Mei 2024: Pelaksanaan UTBK 2024 Gelombang 1
  4. 14 s/d 20 Mei 2024: Pelaksanaan UTBK 2024 Gelombang 2
  5. 13 Juni 2024: Pengumuman hasil seleksi SNBT 2024
  6. 17 Juni s/d 31 Juli 2024: Masa unduh sertifikasi UTBK
  1. Pelamar yang lulus seleksi jalur SNBP 2024, SNBP 2023 dan SNMPTN 2022 TIDAK DAPAT mendaftar SNBT 2024.
  2. Siswa yang lulus seleksi SNBP 2024 tidak dapat mendaftar seleksi Jalur Mandiri di PTN manapun.
  3. Siswa yang lulus seleksi SNBT 2024 dan telah daftar ulang atau registrasi di PTN yang dituju tidak dapat diterima pada seleksi Jalur Mandiri di PTN manapun.
  4. Seleksi pada Jalur SNBP memperhitungkan lintas jurusan.
  5. Siswa yang mendaftar UTBK-SNBT diperbolehkan memilih maksimal 4 Prodi yang terdiri dari 2 pilihan Program Akademik (Sarjana) dan 2 pilihan Program Vokasi (D3 dan D4).
  1. Merupakan lulusan SMA/SMK/MA/Paket C/Sederajat yang lulus pada tahun 2024 ATAU maksimal lulus 2 (dua) tahun sebelumnya (lulusan tahun 2023 dan 2022).
  2. Diterima di Perguruan Tinggi Terakreditasi pada Prodi Terakreditasi, dapat melalui semua jalur masuk Perguruan Tinggi (SNBP, SNBT, Mandiri). Jika di tahun lalu persyaratan Pendaftaran KIP Kuliah hanya Prodi saja yang harus terakreditasi, tetapi pada persyaratan tahun 2024 Perguruan Tinggi yang dituju pun juga harus sudah terakreditasi. Silakan bisa akses di website Pendaftaran KIP Kuliah untuk cek akreditasi Perguruan Tinggi dan Prodi yang dituju.
  3. Mempunyai potensi akademik baik tetapi terbatas secara ekonomi atau berasal dari keluarga miskin/rentan miskin dan/atau dengan pertimbangan khusus yang didukung bukti dokumen yang sah. Bukti keterbatasan ekonomi yaitu dengan memiliki salah satu persyaratan berikut:
    • a. Merupakan pemegang atau pemilik Kartu Indonesia Pintar (KIP) Pendidikan Menengah (saat di bangku sekolah); ATAU
    • b. Masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) (Baca Juga: Prosedur Cara Mendaftar DTKS) atau menerima program bantuan sosial yang ditetapkan oleh Kementerian Sosial seperti:
      • Berasal dari keluarga peserta Program Keluarga Harapan (PKH)
      • Berasal dari keluarga pemegang Kartu Keluarga Sejahtera (KKS); ATAU
    • c. Masuk dalam kelompok masyarakat miskin/rentan miskin maksimal pada desil 3 (tiga) Data Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (PPKE) yang ditetapkan oleh Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan; ATAU
    • d. Berasal dari panti sosial atau panti asuhan; ATAU
    • e. Memenuhi persyaratan miskin/rentan miskin yang dibuktikan dengan:
      • Bukti pendapatan kotor gabungan orang tua/wali paling banyak Rp 4.000.000,- setiap bulan atau pendapatan kotor gabungan orang tua/wali dibagi jumlah anggota keluarga paling banyak Rp 750.000,-; dan
      • Bukti keluarga miskin dalam bentuk Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) yang dikeluarkan dan dilegalisasi oleh pemerintah, minimum tingkat desa/kelurahan untuk menyatakan kondisi suatu keluarga yang termasuk golongan miskin atau tidak mampu.
  1. Cek NISN sebelum Membuat Akun SNPMB & KIP Kuliah
    • Bagi yang belum mempunyai KIP Kuliah, sebelum mendaftar di akun SNPMB dan akun Pendaftaran KIP Kuliah, pastikan kamu telah mengecek data NISN di website: https://nisn.data.kemdikbud.go.id.
    • Kalau ada data yang salah, tidak ditemukan atau data ganda, segera lakukan perbaikan. Data NISN harus padan dengan data NIK. Jika berbeda bisa menyebabkan kegagalan mendaftar akun SNPMB dan akun KIP Kuliah.
    • Untuk yang akan lulus (kelas 12), bisa meminta perbaikan ke sekolah.
    • Untuk alumni bisa segera verval lulusan di: pd.data.kemdikbud.go.id/verval-lulusan/.
  2. Sebagai informasi, untuk pendaftaran akun di laman KIP Kuliah Merdeka, calon penerima harus memasukkan data yang valid di Data Pokok Pendidikan (Dapodik) Kemendikbudristek sebagai berikut:
    a. Nomor Induk Kependudukan (NIK);
    b. Nomor Induk Siswa Nasional (NISN); dan
    c. Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN).
    Catatan Penting:
    • Pastikan data NISN sudah sama dengan data NIK dan Kartu Keluarga.
    • Pastikan NIK adalah milik pribadi dan valid, karena NIK juga akan digunakan saat pembukaan rekening untuk mentransfer bantuan biaya hidup dari KIP Kuliah.
    • Calon penerima juga harus memiliki email pribadi yang aktif untuk pengiriman Nomor Pendaftaran dan Kode Akses setelah sistem KIP Kuliah Merdeka berhasil melakukan validasi NIK, NISN, dan NPSN. Email tersebut akan digunakan sampai seterusnya sampai anda lulus.
  3. Selanjutnya buat akun SNPMB siswa terlebih dulu (karena jadwal pembuatan akun SNPMB 2024 antara tanggal 8 Januari s/d 15 Februari 2024) di website: portal-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id.
  4. Selanjutnya buat akun Pendaftaran KIP Kuliah di website: kip-kuliah.kemdikbud.go.id.
    • Bagi lulusan tahun 2024, harus membuat akun baru.
    • Bagi yang sudah mempunyai akun Pendaftaran KIP Kuliah, bisa login menggunakan data akun yang sudah pernah dibuat (tidak usah membuat akun baru lagi).
  5. Masukkan NIK, NISN, NPSN, dan alamat email yang aktif.
  6. Sistem KIP Kuliah Merdeka sudah terintegrasi dengan Dapodik, sehingga data2 yang sudah dimasukkan akan divalidasi ke Dapodik, Kemendikbudristek. Jika sudah benar, maka data dari Dapodik akan ditampilkan pada akun KIP Kuliah.
  7. Apabila proses validasi berhasil, Sistem KIP Kuliah Merdeka selanjutnya akan mengirimkan Nomor Pendaftaran dan Kode Akses ke alamat email yang didaftarkan. Pastikan siswa mendaftarkan email yang aktif agar dapat melihat kode akses yang dikirimkan.
  8. Siswa login kembali ke dalam website KIP Kuliah Merdeka dengan memasukkan Nomor Pendaftaran dan Kode Akses untuk mengisi data-data yang dibutuhkan.
  9. Tampilan menu pada KIP Kuliah untuk siswa yang terdata di DTKS dan PPKE Maksimal Desil 3 berbeda dengan mereka yang belum terdata. Bagi siswa yang terdata di DTKS dan PPKE Maksimal Desil 3 hanya perlu melengkapi Menu: Biodata, Keluarga, Prestasi dan Rencana. Sedangkan untuk yang tidak terdata, perlu melengkapi Menu: Biodata, Ekonomi, Rumah, Aset, Keluarga, Prestasi, dan Rencana.
    tampilan pendaftaran kip kuliah siswa terdata DTKS PPKE
  10. Untuk memeriksa apakah isian berkas dokumen sudah lengkap atau belum, klik tombol Detail pada bagian atas. Pada bagian samping halaman, nanti akan muncul informasi mengenai kelengkapan berkas dokumen. Checklist/centang artinya sudah lengkap, jika silang artinya belum lengkap. Untuk isian berkas dokumen yang sifatnya Optional, artinya tidak wajib (boleh diisi atau tidak diisi).
  11. Pada Menu Biodata, ada beberapa data primer yang diambil dari Dapodik. Sehingga jika terdapat data-data yang tidak dapat diedit, maka pengubahan datanya harus melalui Dapodik. Jika sudah dilakukan perbaikan di Dapodik, klik tombol Sinkronisasi Ulang pada bagian atas.
  12. Pada Menu Keluarga, silakan isikan profil ayah dan ibu. Pada bagian detil ayah dan ibu silakan diisikan sesuai kondisi sebenarnya sebagai bahan pertimbangan saat proses validasi kelayakan oleh Perguruan Tinggi.
  13. Pada Menu Prestasi, pilih 3 prestasi unggulan saja yang dilaporkan pada pihak KIP Kuliah sebagai bahan pertimbangan Perguruan Tinggi saat menyeleksi.
  14. Pada Menu Rencana, tuliskan rencana tinggal dimana, jalur apa dan sebagainya.
  15. Bagi siswa yang belum terdaftar di DTKS atau Desil PPKE > 3, terdapat 3 Menu Tambahan yaitu: Ekonomi, Rumah dan Aset.
    tampilan pendaftaran kip kuliah siswa non dtks ppke
  16. Pada Menu Ekonomi, masukkan jumlah penghasilan Ayah dan Ibu sesuai data yang sebenarnya. Jangan lupa syarat pendaftaran KIP Kuliah salah satunya adalah pendapatan kotor gabungan orang tua/wali sebesar Rp 4.000.000,00 (empat juta rupiah) atau pendapatan kotor gabungan orang tua/wali dibagi jumlah anggota keluarga maksimal Rp750.000,00 (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah). Siswa juga wajib mengunggah Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) sebagai pertimbangan bagi Perguruan Tinggi untuk menetapkan apakah siswa layak menjadi penerima KIP Kuliah.
  17. Pada Menu Rumah, unggah foto rumah sesuai kondisi yang ada. Jangan submit foto rumah tetangga.
  18. Pada Menu Aset, isikan barang berharga yang dimiliki oleh keluarga (Contoh: alat transportasi berupa motor, becak, dll atau aset lainnya).
  19. Pada Menu Seleksi, klik Daftarkan Seleksi pada Jalur Pendaftaran Perguruan Tinggi yang mau dipilih (SNBP/SNBT/Mandiri PTN/Mandiri PTS). Menu Seleksi baru muncul setelah siswa melengkapi berkas dokumen yang diminta di Menu Biodata s/d Rencana.Tampilan pendaftaran KIP Kuliah pada Menu Seleksi
  20. Jika sudah selesai mengisi pendaftaran, terdapat dua dokumen yang bisa diunduh untuk membuktikan keikutsertaan siswa, yaitu Kartu Peserta dan Formulir. Silakan diunduh sebagai arsip untuk registrasi ulang di Perguruan Tinggi.
  21. Sebagai informasi, sebelum masuk menu Seleksi di website KIP Kuliah, buka tab atau browser baru kemudian lakukan pendaftaran SNBP 2024 di website akun SNPMB yang sudah dibuat di awal tadi: portal-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id. Pada website tersebut, pilih menu pendaftaran SNBP dan masukkan data-data yang diminta.
  22. Sebelum melakukan finalisasi pendaftaran SNBP, lakukan proses Sinkronisasi atau Penyambungan Data (dibatasi sebelum 27 Februari 2024). Caranya yaitu dengan masuk kembali pada akun KIP Kuliah, pada menu Seleksi SNBP, klik tulisan “Daftarkan Seleksi”, nanti tulisan akan berubah menjadi “Sudah Terdaftar”.
  23. Setelah tulisan di akun KIP Kuliah sudah tercantum Sudah Terdaftar, lalu selesaikan pendaftaran di akun SNBP berupa memilih Program Studi dan Finalisasi Pendaftaran.
  24. PENTING! Jika penyambungan data dilakukan lewat dari tanggal 27 Februari 2024, maka kamu dianggap tidak mendaftar KIP Kuliah di akun SNBP, sehingga kamu tercatat sebagai peserta SNBP Reguler (yang tidak pakai KIP Kuliah).

Baca Juga:

  1. Cek NISN sebelum Membuat Akun SNPMB & KIP Kuliah
    • Bagi yang belum mempunyai KIP Kuliah, sebelum mendaftar di akun SNPMB dan akun Pendaftaran KIP Kuliah, pastikan kamu telah mengecek data NISN di website: https://nisn.data.kemdikbud.go.id.
    • Kalau ada data yang salah, tidak ditemukan atau data ganda, segera lakukan perbaikan. Data NISN harus padan dengan data NIK. Jika berbeda bisa menyebabkan kegagalan mendaftar akun SNPMB dan akun Pendaftaran KIP Kuliah.
    • Untuk yang akan lulus (kelas 12), bisa meminta perbaikan ke sekolah.
    • Untuk alumni bisa segera verval lulusan di: pd.data.kemdikbud.go.id/verval-lulusan/.
  2. Sebagai informasi, untuk pendaftaran akun di laman KIP Kuliah Merdeka, calon penerima harus memasukkan data yang valid di Data Pokok Pendidikan (Dapodik) Kemendikbudristek sebagai berikut:
    a. Nomor Induk Kependudukan (NIK);
    b. Nomor Induk Siswa Nasional (NISN); dan
    c. Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN).
    Catatan Penting:
    • Pastikan data NISN sudah sama dengan data NIK dan Kartu Keluarga.
    • Pastikan NIK adalah milik pribadi dan valid, karena NIK juga akan digunakan saat pembukaan rekening untuk mentransfer bantuan biaya hidup dari KIP Kuliah.
    • Calon penerima juga harus memiliki email pribadi yang aktif untuk pengiriman Nomor Pendaftaran dan Kode Akses setelah sistem KIP Kuliah Merdeka berhasil melakukan validasi NIK, NISN, dan NPSN. Email tersebut akan digunakan sampai seterusnya sampai anda lulus.
  3. Selanjutnya buat akun SNPMB siswa terlebih dulu (karena jadwal pembuatan akun SNPMB 2024 antara tanggal 8 Januari s/d 15 Februari 2024) di website: portal-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id.
  4. Selanjutnya buat akun Pendaftaran KIP Kuliah di website: kip-kuliah.kemdikbud.go.id.
    • Bagi lulusan tahun 2024, harus membuat akun baru.
    • Bagi yang sudah mempunyai akun Pendaftaran KIP Kuliah, bisa login menggunakan data akun yang sudah pernah dibuat (tidak usah membuat akun baru lagi).
  5. Masukkan NIK, NISN, NPSN, dan alamat email yang aktif.
  6. Sistem KIP Kuliah Merdeka sudah terintegrasi dengan Dapodik, sehingga data2 yang sudah dimasukkan akan divalidasi ke Dapodik, Kemendikbudristek. Jika sudah benar, maka data dari Dapodik akan ditampilkan pada akun KIP Kuliah.
  7. Apabila proses validasi berhasil, Sistem KIP Kuliah Merdeka selanjutnya akan mengirimkan Nomor Pendaftaran dan Kode Akses ke alamat email yang didaftarkan. Pastikan siswa mendaftarkan email yang aktif agar dapat melihat kode akses yang dikirimkan.
  8. Siswa login kembali ke dalam website KIP Kuliah Merdeka dengan memasukkan Nomor Pendaftaran dan Kode Akses untuk mengisi data-data yang dibutuhkan.
  9. Untuk proses pengisian data pada website KIP Kuliah Merdeka, silakan ikuti langkah-langkah pada poin nomer 9 s/d 20 seperti yang tercantum pada Artikel Pendaftaran SNBP di atas.
  10. Ketika pendaftaran UTBK-SNBT 2024 sudah dibuka (tanggal 21 Maret 2024), silakan lakukan pendaftaran SNBT 2024 di website akun SNPMB yang sudah dibuat di awal tadi: portal-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id. Pada website tersebut, pilih menu pendaftaran SNBT dan masukkan data-data yang diminta. Kemudian lakukan sinkronisasi data antara Website KIP Kuliah dengan Website Pendaftaran UTBK.
  11. Cara sinkronisasinya yaitu pada website KIP Kuliah, masuk pada akun yang dimiliki, kemudian pada menu Seleksi pilih Seleksi SNBT dan klik tulisan “Daftarkan Seleksi”. Tunggu sampai muncul tulisan “Sudah Terdaftar”.
    tampilan sinkronisasi kip kuliah seleksi utbk snbt
  12. Kemudian kembali pada website pendaftaran SNBT, pastikan pada bagian Informasi KIP Kuliah, Status KIP Kuliah sudah berubah menjadi Terdaftar KIP Kuliah. Proses ini memakan waktu beberapa hari.
    tampilan status kip kuliah akun utbk snbt
  13. Selesaikan pendaftaran di website SNBT dengan cara Finalisasi Pendaftaran kemudian cetak kartu tes.
  14. Bagi calon penerima KIP Kuliah Merdeka yang telah dinyatakan diterima di perguruan tinggi, dapat dilakukan verifikasi lebih lanjut oleh perguruan tinggi sebelum diusulkan ke Puslapdik sebagai mahasiswa penerima KIP Kuliah Merdeka.
  15. Bagi yang belum berhasil mendapatkan KIP Kuliah, bisa juga cek informasi beasiswa kuliah S1 yang saat ini sedang dibuka untuk lulusan SMA/Sederajat: Daftar Lengkap Beasiswa S1 2024 – 2025.

Sebaiknya daftar KIP Kuliah mulai sekarang sesuai dengan periode Jalur Pendaftaran Perguruan Tinggi (SNBP/SNBT/Mandiri). Supaya ketika Perguruan Tinggi melakukan seleksi, mereka sudah mendapat informasi siapa saja calon mahasiswa baru yang menggunakan Skema Reguler dan Skema KIP Kuliah. Perguruan Tinggi akan memberikan prioritas pada siswa yang memilih KIP Kuliah bersama dengan jadwal nasional dibandingkan dengan siswa yang sudah diterima di Perguruan Tinggi dan baru mau mengajukan KIP Kuliah.

Sebaiknya sesegera mungkin membuat akun KIP Kuliah dan mengisi data-data yang dibutuhkan, supaya ada waktu untuk mengecek apakah NISN/NIK/NPSN maupun data-data lainnya valid atau tidak. Karena jika ada data yang tidak valid (tidak sama dengan data yang tercatat di Dapodik), butuh waktu untuk memperbaikinya. Apabila jadwal UTBK serta Mandiri sudah dibuka, maka silakan lanjutkan pendaftaran Perguruan Tinggi anda melalui jalur tersebut menggunakan KIP Kuliah.

Saat ini KIP Kuliah dikhususkan untuk calon mahasiswa ATAU lulusan SMA sederajat tahun berjalan atau lulus dua tahun sebelumnya. Bagi mahasiswa yang sudah berkuliah bisa mencoba mendaftar beasiswa lainnya. Untuk informasi beasiswa yang sedang dibuka bisa diakses pada link berikut: Daftar Beasiswa 2024 – 2025.

  1. Manfaatkan fasilitas informasi Frequently Asked
    Question (FAQ) dan Contact Us (Klik tulisan Help pada bagian bawah website) di laman
    KIP Kuliah Merdeka: https://kip-kuliah.kemdikbud.go.id
  2. Hubungi email pengaduan: pengaduan@kemdikbud.go.id
  3. Manfaatkan sosial media resmi KIP Kuliah Merdeka dari Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan pada:
    Instagram @puslapdik_dikbud
  4. Diskusikan dengan pengelola atau operator KIP Kuliah Merdeka di perguruan tinggi bagi mahasiswa yang telah diterima dan melakukan registrasi di perguruan tinggi.

Informasi lebih lanjut mengenai Langkah-Langkah Pendaftaran KIP Kuliah 2024, bisa dilihat pada:
https://kip-kuliah.kemdikbud.go.id/.
Pihak Info Beasiswa juga rutin membagikan informasi terbaru terkait KIP Kuliah 2024 di Instagram Info Beasiswa dan bisa dilihat pada Highlight dengan judul: “KIP Kuliah”.
instagram-indbeasiswa
Semoga informasi mengenai Pendaftaran KIP Kuliah Tahun 2024 di atas dapat bermanfaat!